JAKARTA (voa-islam.com)- Saat ini Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengaku siap melakukan perbaikan BUOY Tsunami yang ada di fasilitas B2TKS dan Geostech TPSA BPPT. Namun, kata BPPT, untuk perbaikan dan revitalisasi Buoy Tsunami dibutuhkan dana khusus sebesar Rp15 milyar untuk 3 BUOY termasuk pengoperasian selama 1 tahun.
Untuk dukungan pendanaan kami harap kesediaan Bapak Presiden @jokowi dan atau @KemenkeuRI @BappenasRI @Kemristekdikti untuk memberi tambahan dana tersebut,” demikian cuitan akun resmi BPPT, @BPPT_RI.
BUOY yang akan diletakkan di Komplek Anak Krakatau tersebut tentu diharap dapat menjadi langkah tegas untuk antisipasi dan mitigasi bencana letusan susulan Gunung Anak Krakatau yang berpotensi kembali menimbulkan tsunami Selat Sunda. “Dengan adanya BUOY inipun diharap dapat memberi peringatan yang akurat sehingga tersedia waktu evakuasi yang cukup bagi penduduk ke shelter terdekat.”
BPPT siap membangun sistem deteksi dini tsunami BUOY dan kabel bawah laut (Cable Based Tsunameter) secara nasional dengan mengedepankan peningkatan TKDN dan sinergi industri nasional.
(Robi/voa-islam.com)