View Full Version
Kamis, 14 Aug 2014

Brosur Mengkampanyekan ISIS Beredar Oxford Street London

LONDON (voa-islam.com) - Di ibukota Inggris, London, beredar brosur yang mendesak umat Islam  meninggalkan Inggris, dan bergabung dengan kelompok ISIS, dan dibagikan kepada pembeli Oxford Street, di pusat kota London, ungkap The Daily Mail, Rabu,13/8/2014.

Surat kabar itu mengatakan pria yang berdiri di depan poster menyatakan "fajar era baru telah dimulai", sambil membagi-bagikan brosur  pro-ISIS.

"Khilafah (kekhalifahan) telah didirikan," salah satu bunyi leaflet, yang bertitik-tolak dengan kemenangan ISIS menguasai wilayah Irak dan Suriah setelah melancarkan ofensif dalam beberapa pekan terakhir.

Leaflet lain mengatakan: "Kami telah hidup dalam keadaan ketidaktahuan-bodoh terus-menerus,  tanah air kami terpisah, sumber daya dirampok, Ummat terpecah belah, kehormatan dihinakan, dan hukum-hukum syirik didirikan atas kami."

Selebaran itu mengatakan umat Islam di seluruh dunia memiliki "banyak tanggung jawab yang besar terhadap keberhasilan dan penyebaran khilafah di seluruh dunia."

Hal ini juga menetapkan tujuh aturan untuk pendukung, termasuk untuk "mematuhi" hukum Khalifah, Syariah, "bermigrasi" dari Inggris ke kekhalifahan dan "mengekspos kebohongan" tentang ISIS sebagai kelompok ekstremis.

Direktur Yayasan Anti-Ekstremisme Quilliam, Ghaffar Hussain, mengatakan bahwa membagi-bagikan selebaran adalah "pelanggaran yang jelas dari hukum,"  komentarnya tentang berita pembagian selebaran ke outlet-oulet. 

Nampaknya, ISIS di Inggris juga laku, dan mendapatkan sambutan dari masyarakat Inggris, dan sudah banyak berimigrasi ke Irak dan Suriah, ikut berjuang melawan kelompok-kelompok pendukung Bashar Assad, yang memernagi Muslim Sunni di negeri itu. Seperti Irak, rezim Syi'ah al-Maliki memerangi Muslim Sunni. afgh/aby/voa-islam.com

 


latestnews

View Full Version