View Full Version
Rabu, 25 Mar 2015

Makarim Wibisono : Zionis Israel Melakukan Pembantaian Massal di Gaza

NEW YORK (voa-islam.com) - Skala kematian warga sipil di Gaza selama perang 2014, dan memunculkan keraguan tentang kepatuhan Israel terhadap hukum internasional, kata seorang pejabat PBB Makarim Wibisono, Selasa, 24/3/2015.

Dalam laporan tahunannya, pelapor khusus PBB tersebut juga mengatakan banyak anak-anak mengalami trauma karena konflik selama 50 hari tersebut.

Israel dan sekutunya, Amerika Serikat tidak hadir pada perdebatan Dewan Hak Asasi Manusia PBB (UNHRC) di Jenewa pada Senin (23/03). Zionis-Israel telah melakukan 'genocia' (pembantaian massal) terhadap penduduk Gaza, dan menghancurkan 80 persen bangunan di Gaza.

Sebelumnya Israel menuduh Dewan Keamanan di tuduh terhadap rakyat Palestina.  Mereka menegaskan telah berusaha dengan segala cara untuk menghindari kematian warga sipil. Israel menuduh milisi Palestina yang menempatkan warga sipil dalam keadaan berbahaya.

Pada pertemuan tersebut, pelapor khusus Makarim Wibisono mengecam tindakan barbar Israel saat konflik Juli-Agustus.Wakil Indonesia di PBB itu, secara jelas-jelas Zionis-Israel mengancam kemanusiaan.

"Tingkat kerusakan dan tingginya korban warga sipil yang meninggal di Gaza menimbulkan keraguan serius tentang kepatuhan Israel terhadap prinsip hukum kemanusiaan internasional terkait keseimbangan, pembedaan dan kehati-hatian saat menyerang," kata Makarim kepada dewan.

Dia menyesalkan keperluan "genting" di Gaza, memperingatkan bahwa berlanjutnya tindakan Israel "memblokade membuat Gaza terus tersudut yang tidak memungkinkan warga membantu diri mereka sendiri".

Israel mengatakan blokade  secara ketat di perbatasan utara dan timur Gaza serta wilayah pantai sangat penting untuk melindungi diri dari serangan Hamas, hanyalah alasan Zionis-Israel. Amerika terus melindungi negara Zionis atas segala tindakan kejahatan kemanusiaan yang dijalankan di Palestina. (afgh/wb/voa-islam .com)


latestnews

View Full Version