Tujuh warga Amerika ditahan dengan tuduhan berkonspirasi memberikan dukungan terhadap militan Islam dan perencanaan pembunuhan serta penculikan.
Dikatakan, salah satu pria bernama Daniel Boyd 39 tahun, pernah berlatih dan berperang di Afghanistan antara tahun 1989 dan 1992. Ketika ia kembali ke Amerika, ia melakukan perekrutan untuk terlibat dalam "terorisme" dan penyediaan senjata serta pelatihan, pernyataan Departemen Kehakiman.
Pria tersebut ditangkap oleh FBI di Raleigh, North Carolina. Belum ada tanggapan dari para terdakwa.
Latihan Militer
"Diduga kuat Daniel Boyd adalah veteran yang pernah mengikuti pelatihan di Pakistan dan Afghanistan selama tiga tahun, kemudian ia bersekongkol dengan beberapa orang lain di dalam negeri untuk melakukan perekrutan dan membantu para pemuda bepergian ke luar negeri untuk melakukan pembunuhan", kata David Kris, dari departemen kehakiman Amerika.
Berdasarkan tuduhan tersebut, mulai akhir 2006 hingga Juli 2009, Boyd dan para terdakwa lain terlibat dalam konspirasi untuk meningkatkan Jihad kekerasan di luar negeri.
Mereka mengadakan training persenjataan dan membiayai bagi pemuda lain yang ingin bertempur ke luar negeri, seperti yang tertulis dalam dakwaan tersebut.
Dikatakan jika Boyd dan beberapa terdakwa lain pernah bepergian ke Israel pada Juni 2007 namun gagal melaksanakan Jihad dengan kekerasan.
Terdakwa lain, Ziyad Yaghi 21 tahun, diduga oernah pergi ke Jordania pada Oktober 2006 untuk melaksanakan aksi kekerasan.
Para terdakwa juga diduga pernah melakukan latihan militer di North Carolina pada bulam Juni dan Juli 2009.
Ketujuh pria tersebut akan menghadapi tuntutan hukuman penjara seumur hidup jika terbukti berkonspirasi untuk melakukan pembunuhan, penculikan dan aksi kekerasan di luar negeri.
[zq/voa-islam/bbc]