Seorang jurnalis yang pernah dipenjara gara-gara melemparkan sepatunya ke presiden Amerika George Bush, Zaidi pada hari Senin meresmikan sebuah yayasannya yang ditujukan untuk membantu para janda Irak dan anak yatim.
"Saya membuat seruan untuk kepentingan pendudukku dan saya mengumumkan peluncuran yayasan kemanusiaan ini untuk pendudukku", kata Muntazer al-Zaidi kepada para jurnalis di Geneva.
"Saya berencana membantu para anak yatim-piatu, janda dan mereka yang menjadi prioritas. Kami ingin membangun rumah sakit, pusat kesehatan, sebuah tempat bagi orang-orang yang menjadi cacat akibat perang ini", tambahnya.
Sebuah website juga telah disiapkan bagi Al Zaidi Foundation, dimana saat ini telah terkumpul dana 50,000 francs Swiss atau setara dengan 33,021 euro atau 49,387 dolar Amerika. Namun Zaidi hanya menyatkan jika dana tersebut didapatkan dari "teman-teman".
Zaidi mengkritisi perang di Irak, memanggil dunia internasional untuk membawa tanggung jawab akibat perang yang dipimpin oleh Bush ini ke pengadilan.
Menurut pejabat Irak dari kementrian hak asasi manusia, lebih dari 85,000 orang Irak meregang nyawa mulai tahun 2004 hingga 2008.
Data tersebut tidak termasuk angka kematian dan yang terluka pada awal perang yang dipimpin Amerika awal Maret 2003.
Website independen Inggris www.iraqbodycount.org mengkalkulasi bahwa paling tidak 93,540 orang telah meninggal di Irak dari dimulainya perang hingga Agustus 2009.
Zaidi telah meminta suaka di Swiss sebelum memutuskan meninggalkan Irak. Dirinya tiba di Swiss hari Selasa menggunakan visa turis.
[voa-islam/meo]