QATAR (Voa-islam.com) - Siapa bilang pesan-pesan Usamah Bin Laden yang ia sampaikan baik kepada Amerika dan dunia hanya mengenai perang, perang dan perang?!. Buktinya adalah sebuah rekaman pernyataan yang dirilis oleh stasiun penyiaran Al Jazeera pada Jum'at (29/01) kemarin.
Dalam pernyataan tersebut Usamah Bin Laden menyalahkan Amerika Serikat dan negara-negara maju karena tidak menghentikan perubahan iklim dunia dan mengatakan bahwa perekonomian global harus segera menghentikan ketergantungan mereka pada dolar Amerika.
"Berbicara tentang perubahan iklim, bukanlah sebuah kemewahan ideologis namun ini sebuah kenyataan," kata Usamah seperti di kutip oleh website Al Jazeera berbahasa Inggris. Semua negara- negara industri, khususnya yang besar, memikul tanggung jawab atas krisis pemanasan global yang terjadi."
..Usamah Bin Laden menyalahkan Amerika Serikat dan negara-negara maju karena tidak menghentikan perubahan iklim dunia dan mengatakan bahwa perekonomian global harus segera menghentikan ketergantungan mereka pada dolar Amerika..
Keaslian rekaman tersebut masih belum dapat segera dikonfirmasi, dan Al Jazeera, yang berbasis di Qatar, tidak menyebutkan bagaimana rekaman itu diterima.
Namun jika itu terbukti, ini merupakan pesan Usamah Bin Laden yang kedua yang dipublikasikan dalam sepekan. Hari Ahad lalu, Al Jazeera juga merilis rekaman satu menit Usamah yang memuji serangan 25 Desember, dimana penumpang bernama Abdul Mutallab mencoba untuk meledakkan pesawat yang menuju Detroit, Amerika Serikat namun dapat di gagalkan.
Usamah Bin Laden yang saat ini diyakini masih bersembunyi di perbatasan Pakistan-Afghanistan telah beberapa kali mengeluarkan rekaman celaan terhadap barat. Termasuk pernyataan sebelumnya tentang serangan pesawat di Detroit.
..Pesan tersebut justru membahas masalah perubahan iklim, globalisasi dan juga kebijakan moneter yang di tunjukkan bagi seluruh dunia..
Pesan yang dirilis hari Jum'at kemarin tersebut berbeda jauh dengan pesan-pesan sebelumnya yang biasanya berisi ancaman kematian dan kehancuran bagi Amerika. Pesan tersebut justru membahas masalah perubahan iklim, globalisasi dan juga kebijakan moneter yang di tunjukkan bagi seluruh dunia.
Usamah menyerukan seluruh dunia memboikot barang-barang dan dolar Amerika. Dia juga menyalahkan Amerika karena tidak mau menandatangani Protokol Kyoto yang isinya mengekang pemanasan global dengan membatasi emisi gas rumah kaca. disamping itu ia juga menyamaikan apresiasinya kepada Noam Chomsky, ahli bahasa Amerika dan aktivis politik liberal.
"Noam Chomsky benar ketika ia membandingkan kebijakan AS dengan para Mafia, kutip Al Jazeera dari Usamah Bin laden. "Merekalah teroris yang sebenarnya dan karena itu kita harus menahan diri dari berurusan dengan dolar Amerika Serikat dan harus mencoba untuk menyingkirkan mata uang itu sedini mungkin." katanya mengakhiri.
Sebelumnya para pejabat bank dan pemerintah di China, Rusia dan ditempat lain juga telah melempar gagasan untuk meninggalkan dolar sebagai mata uang cadangan dunia dan menggantikannya dengan mata uang lain atau komoditas lain seperti emas. (aa/nyt)