View Full Version
Senin, 01 Mar 2010

Menhan Malaysia Bantah Keterlibatan Tentaranya dalam Terorisme di Aceh

Kuala Lumpur (Voa-Islam.com) - Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi menepis laporan yang menyiratkan bahwa personel angkatan bersenjata Malaysia terlibat dalam aktivitas teror di Aceh, Indonesia.

Namun Menteri Pertahanan Malaysia tersebut menyerukan kepada pemerintah Indonesia untuk menyelidiki masalah tersebut secara menyeluruh.

Zahid dimintai komentarnya mengenai sebuah laporan tentang penggerbekan di sebuah hutan di Jalin Jintho, Aceh Besar pekan lalu (23/02) yang menyebutkan polisi Indonesia menyita sangkur, ransel, tenda, uang, DVD serta seragam militer angkatan bersenjata Malaysia.

Dia mengatakan pemerintah Malaysia tidak pernah mencampuri setiap konflik yang terjadi di negara tetanganya.

Zahid berbicara kepada wartawan setelah melepas keberangkatan personel angkatan bersenjata Malaysia utuk memimpin Tim Pemantau Internasional (IMT) Mindanao di pangkalan angkatan udara Subang, Malasyia.

..pemerintah Malaysia tidak pernah mencampuri setiap konflik yang terjadi di negara tetanganya..

Tim tersebut dipimpin oleh Mayor Jenderal Datuk Baharun Hamzah telah dikirim kembali ke wilayah  Mindanao untuk tugas selama satu tahun setelah terjadi kekosongan beberapa waktu.

Kontingen Malaysia terdiri dari 13 perwira dari Angkatan Bersenjta Malaysia, 3 dari perwira Kepolisian Kerajaan Malaysia dan empat staff dari layanan umum seperti Dewan Keamanan Nasional.

Ini merupakan kali kelima Malaysia telah memimpin IMT untuk memonitor proses perdamaian di Philipina Selatan dan akan mengawasi wilayah sekitar kota Zamboanga, Cotabato dan General Santos.

Tim sebelumnya yang bertugas pada 2008 ditangguhkan setelah panel perdamaian pemerintah dibubarkan oleh Presiden Gloria Macapagal Aroyo pada September.

"Ini adalah sebuah kehormatan untuk mempercayakan tugas ini kepada kami," kata Zahid. (aa/ts)

Berita terkait:

Salah Bidik Teroris Aceh: Warga Akan Mancing Ikan Tewas Ditembaki Polisi


latestnews

View Full Version