View Full Version
Kamis, 04 Mar 2010

70 Persen Calon Polisi Afghanistan Drop Out

AFGHANISTAN (voa-islam.com): Hampir 70 persen dari  rekrutmen polisi Afghanistan drop out selama pelatihan, kata perwira tentara AS yang bertugas membentuk pasukan keamanan Afghanistan yang baru Selasa kemarin.

Letnan Jenderal William Caldwell mengatakan, 67 persen "tingkat erosi" diantara polisi yang direkrut adalah "terlalu tinggi" dan telah merubah cara bekerja polisi untuk menghindari habisnya anggota polisi, ini adalah salah satu prioritas utamanya.

Caldwell, komandan pelatihan misi NATO dan komando keamanan transisi gabungan di Afghanistan mengatakan di London bahwa membangun institusi kepolisian baru di Afghanistan adalah tantangan terbesar yang dihadapi timnya.

Banyak warga Afghanistan yang sangat tidak percaya kepada polisi akibat santernya isu korupsi, Caldwell juga menyalahkan kenyataan bahwa sampai saat ini hanya 30 persen calon polisi yang direkrut yang telah mendapatkan pelatihan, sisanya sangat tidak terlatih.

"Bagaimana kau bisa mengharapkan orang untuk melakukan pekerjaan yang anda tidak pernah melatih mereka?" ia bertanya. Pelatihan yang sangat keras membuat para calon polisi tersebut tidak tahan dan mengundurkan diri dari pelatihan kepolisian.

Caldwell mengakui bahwa ketika ia melihat jadwal pelatihan yang tak kenal ampun ia tidak terkejut banyak yang gagal menyelesaikan pelatihan. "Jika anda lakukan terhadap pasukan saya apa yang kita lakukan pada polisi-polisi tersebut, maka anda akan menyerah juga,". Namun Caldwell mengatakan ia akan meningkatkan jumlah calon polisi yang direkrut untuk mengatasi masalah ini.

Bandingkan dengan Taliban, mereka berlatih begitu keras dengan peralatan seadanya dengan tujuan mempertahankan agama dan tanah airnya. Sedang para polisi Afghanistan itu berjuang untuk mencari gaji dari Amerika yang jelas-jelas menjajah negeri mereka sendiri. Kenapa juga mereka masih mau melakukan pelatihan dengan musuh negara mereka?

[zak/thenews]


latestnews

View Full Version