ZURICH (voa-islam.com): Sebuah kelompok yang memayungi Muslim Swiss mengatakan mereka harus dapat dikuburkan "dengan martabat" dan karena itu mereka menyerukan agar disediakan pemakaman Islam di setiap distrik di Swiss.
Farhad Afshar, presiden Koordinasi Organisasi Islam di Swiss mengatakan kepada surat kabar Sonntag, ia sedang menyiapkan kasus hukum mengenai kebebasan beragama.
Dia mengatakan setelah kelompok Bernese Köniz baru-baru ini menolak pekuburan terpisah bagi Muslim, sebuah putusan hukum diperlukan, agar "waktu selanjutnya seseorang yang akan mengatakan tidak ada [pemakaman Islam] mereka dianggap telah melanggar kebebasan beragama".
Hukum Islam mengatakan umat Islam tidak boleh dikuburkan dengan orang-orang yang berbeda keyakinan atau kafir - beberapa yang sudah bisa dimungkinkan di kota Swiss, misalnya Zurich, Bern, Basel dan Jenewa.
Komunitas Muslim di Swiss menyumbang sekitar 4,5 persen dari populasi. Sebagian besar merupakan imigran Muslim yang berasal dari bekas Yugoslavia dan Turki. Masyarakat di Swiss ini mencakup hingga 100 negara.
[swissinfo]