ANKARA (voa-islam): Turki dan Swedia mengumumkan pembatalan dua pertandingan tim sepak bola juniornya melawan tim Israel yang sebelumnya telah dijadwalkan minggu ini, dalam serangkaian keputusan yang diambil sebagai perpanjangan dampak dari serangan Israel terhadap "armada kebebasan" yang membunuh dan melukai puluhan aktivis yang bermaksud untuk memecahkan blokade yang dikenakan keatas Gaza.
Persatuan sepak bola Turki dalam sebuah pernyataan dalam situs web memutuskan untuk membatalkan pertandingan persahabatan yang dijadwalkan pada Rabu 02/06/2010 di Tel Aviv, dan meminta tim nasional yang berada di Israel untuk kembali secepatnya ke negaranya berdasarkan keputusan langsung dari Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan .
Persatuan sepak bola Turki menolak mengumumkan alasan pembatalan pertandingan dan pemulangan timnya, namun media Turki melaporkan bahwa ketegangan diplomatik antara kedua negara, yang meletus setelah serangan Israel pada armada kebebasan yang membunuh dan melukai puluhan aktivis perdamaian Turki merupakan alasan di balik keputusan yang perkirakan akan diikuti oleh keputusan lain di tingkat olahraga.
Sebelumnya dijadwalkan bahwa pertandingan akan berlangsung di Tel Aviv sebagai persiapan seleksi untuk Piala Uni Eropa, dimana pertemuan memutuskan pendirian sebuah kamp pelatihan tim sepak bola Turki yang berlangsung selama beberapa hari berdasarkan kesepakatan sebelumnya antara dua negara tersebut.
Sementara itu, Tim Sepakbola Israel mengungkapkan penyesalannya atas keputusan pembatalan pertandingan, dengan mengatakan sudah menerima surat dari delegasi Turki yang berisi pembatalan pertandingan dan pemulangan segera timnya, menunjukkan bahwa resolusi dikeluarkan oleh pemerintahan Perdana Menteri Turki dan bukan dari asosiasi sepak bola setempat.
Uni Israel mengatakan bahwa penyesalannya "karena mencampur-adukkan antara politik dan olahraga," dan percaya bahwa dimungkinkan untuk melangsungkan pertandingan sesuai yang dijadwalkan terlepas dari perkembangan politik terakhir.
(ar/alarabiya)
Baca berita terkait: