Jumlah Militan Islam di Jerman Lebih dari 1000 Orang

MUNICH (voa-islam.com): Jerman mungkin menjadi rumah dari 1000 lebih orang Islam yang dianggap "berpotensi melakukan kekerasan" dan menjadi rumah bagi beberapa orang yang dianggap militan, kata Kantor Kejahatan Federal (BKA) Rabu kemarin.

"Pejabat keamanan Jerman percaya ada lebih dari 1000 orang Islam yang siap untuk melakukan kekerasan," kata BKA, sebuah lembaga kepolisian nasional, dalam sebuah pernyataan untuk kongres musim gugur.

Pihak berwenang di negara Uni Eropa yang paling padat penduduknya telah mengklasifikasikan 131 warga Jerman Muslim sebagai "penghasut" terorisme dan sejumlah 274 individu lain yang dianggap berpotensi sama melakukan kekerasan, kata BKA.

Islam "radikal" telah menjadi sorotan di Jerman selama beberapa pekan terakhir sejak para pejabat keamanan mengatakan adanya rencana serangan di Eropa berdasarkan informasi dari para pejuang Islam asal Jerman yang tertangkap di Afghanistan.

Laporan terbaru menunjukkan peningkatan militansi Islam kemungkinan terjadi seiring dengan peningkatan xenophobia.

Sebuah studi oleh Friedich Ebert Foundation yang dekat dengan oposisi Sosial kiri tengah Partai Demokrat (SPD), menunjukkan bahwa 58 persen dari mereka yang disurvei mengatakan: umat Islam di Jerman dalam mempraktikkan agama mereka harus dibatasi.

Kelompok yang setuju dengan statemen "Aku Tidak Suka Arab" naik 44 persen dari jajak pendapat sebelumnya yang dilakukan pada tahun 2003. Ini juga menujukkan bahwa faham Neo-Nazi saat ini juga sudah tersebar pada masyarakat Jerman secara lebih luas. (za/reuters)