Di Masjid Sheikh Zayed Abu Dhabi, Ratu Elizabeth II mengenakan jilbab, berjubah dan melepas sepatu. Penampilan unik dan langka ini sontak menjadi perhatian media di dunia.
Ratu Elizabeth II mengenakan jubah panjang warna keemasan, jilbab juga keemasan masih dengan topinya saat memasuki masjid Sheikh Zayed di Abu Dhabi Uni Emirat Arab. Ratu bersama Raja Philip dan rombongan.
Rombongan ratu Inggris ini begitu turun dari British Airways dari London langsung ke masjid terbesar di UEA, peninggalan pendiri kerajaan UEA Sheikh Zayed, Rabu kemarin dalam kunjungan pertamanya sejak 31 tahun terakhir.
Sebelum memasuki ruang utama masjid megah itu, Ratu juga menyempatkan diri ke makam Sheikh Zayed pendiri Uni Emirat Arab. Ratu menggarisbawahi bahwa UEA adalah negara sahabat yang penting bagi Inggris. Pasangan kerajaan Inggris itu juga disertai Pangeran Andrew, Duke of York yaitu anak ketiga dari Ratu Elizabeth II.
Dalam kunjungan itu juga dibicarakan terkait rencana pernikahan Pangeran William dengan Kate Middleton pada 29 April 2011 mendatang.
Saat Ratu mengenakan jilbab dan jubah panjang menjadi perhatian media di dunia. Apalagi ketika Ratu memasuki ruang utama masjid dengan hamparan karpet 35 ton terbesar di dunia, yang konon harus dikerjakan oleh 1.200 perempuan Iran itu. Sang Ratu pun berjalan di atas karpet yang empuk itu dengan menggunakan stoking kaki warna kulit dan kaos tangan tipis putih.
Sedangkan perempuan lain dari rombongan itu, mengenakan abaya hitam panjang sebagaimana orang Arab. Jubah atau gaun panjang Sang Ratu panjang sampai kaki, bersulam emas dan kristal tampak gemerlap. Selendang atau kerudungnya diikat di kepala menutup topi kotak dan rambutnya.
Setelah di Abu Dhabi, rombongan pasangan kerajaan Inggris itu akan mengunjungi Oman, tetangga UEA dalam rangka hubungan bisnis dan investasi. Rencananya rombongan kerjaan Inggris mengakan lawatan 5 hari di Timur Tengah. [taz/dailymail, tribun]