View Full Version
Selasa, 25 Jan 2011

Hamas Larang Buku dan Novel yang Menyinggung Islam

GAZA (voa-islam.com): Pemerintah Hamas di Jalur Gaza baru saja melarang penjualan dua buku yang ditulis oleh penulis Arab yang mereka nyatakan "bertentangan" dengan Islam.

Ini adalah salah satu kebijakan terbaru kelompok tersebut di Gaza, sejak mereka berkuasa pada 2007. Sebelumnya Hamas juga melarang para wanita menikmati shisa (pipa rokok) dan melarang wanita mengendarai sepeda motor.

Jurubicara Departemen Kebudayaan Ehab Senwar mengatakan pada hari Senin bahwa buku-buku itu dilarang setelah warga mengeluh tentang isinya. Dia mengatakan buku-buku itu tidak akan dijual hingga komite mengecek isinya.

Salah satu dari buku-buku itu, dari seorang asal Mesir Alaa al-Aswany's berjudul "Chicago" menggambarkan kehidupan imigran Mesir di Amerika Serikat. Belum diketahui kenapa buku itu dilarang apakah dianggap menyinggung sesuatu, tetapi buku itu telah dikritik karena menggambarkan sebuah hubungan romantis pasangan yang belum menikah, semacam novel cinta.

Yang lain, buku berusia 18 tahun oleh penulis Suriah, Haidar Haidar yang berjudul "Sebuah Jamuan Untuk Rumput Laut" dianggap telah menghujat dunia Islam karena pada beberapa bagian mengandung frase yang menggambarkan Tuhan sebagai "seniman gagal" dan Nabi Muhammad sebagai seorang casanova.

Buku itu melihat pada kegagalan gerakan revolusioneer Arab di Irak dan Aljazair pasca perang Arab-Israel 1967.

Buku-buku itu akhirnya ditarik semua dari toko-toko pada hari Ahad kemarin. [Za/Canadian Press]


latestnews

View Full Version