GAZA (voa-islam.com) - Pemimpin pergerakan Islam Palestina Hamas mengatakan tidak akan membantu Iran secara militer kalau Iran berkonflik dengan Israel karena secara ideologis mereka berbeda,Hamas basisnya adalah Muslim Sunni sementara Iran adalah Syiah.
Spekulasi yang beredar adalah bila Israel menyerang fasilitas nuklir Iran maka negara itu akan menghadapi tembakan roket dari Hamas di Gaza maupun Hizbullah di Libanon. Keduanya adalah sekutu Iran.
Namun seorang pejabat senior Hamas yang enggan disebut namanya menekankan bahwa Hamas tidak akan ikut campur dalam konflik Israel dan Iran karena persoalan ideologis.
Walaupun mengakui kedekatan mereka dengan Iran, pejabat tadi menambahkan, ''Iran sangat murah hati membantu kami dengan uang mereka, tetapi secara ideologis sedikit sekali persamaan di antara kami.''
Iran diketahui memompakan puluhan juta dolar ke Gaza setiap tahunnya untuk membantu Palestina.
Walau Hamas dan Iran sama-sama memusuhi Israel, Hamas basisnya adalah Sunni sementara Iran adalah Syiah.
Hisbullah di Libanon selatan lebih dekat ke Iran karena sama-sama Syiah.
''Saya tidak suka cara Iran dan bagaimana mereka mencoba mempengaruhi dunia Arab,'' tambah pejabat yang enggan disebut namanya tersebut. (st/bbc)