AQAP Tuntut Pertukaran Tahanan untuk Nyawa 73 Tentara Yaman yang Ditawan

YAMAN (voa-islam.com) - Al-Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) menuntut agar pemerintah Yaman membebaskan tahanan AQAP sebagai pertukaran untuk 73 prajurit yang mereka tangkap dalam serangan pekan lalu di pangkalan batalyon mekanik di Al Koud. demikian pernyataan AQAP yang diterjemahkan SITE Intelijen Group

"Para mujahidin mengumumkan kesiapan mereka untuk melepaskan tawanan 73 perwira dan tentara yang mereka ditangkap selama operasi "Cutting of the Tail" sebagai imbalan untuk pelepasan tawanan AQAP di penjara Keamanan Politik dan Keamanan Nasional.

AQAP mengatakan bahwa "duta besar Amerika dan Presiden Yaman Abd Rabbuh Mansur Hadi ," yang memperkuat eskalasi, meluncurkan perang yang tidak dibenarkan melawan mujahidin Ansar al Syariah di Abyan, "bertanggung jawab penuh atas nasib para prajurit."

..Para mujahidin mengumumkan kesiapan mereka untuk melepaskan tawanan 73 perwira dan tentara yang mereka ditangkap selama operasi "Cutting of the Tail" sebagai imbalan untuk pelepasan tawanan AQAP di penjara Keamanan Politik dan Keamanan Nasional..

Serangan hari Ahad pekan lalu adalah salah satu yang paling mematikan terhadap pasukan Yaman dan yang terbaru dalam serangkaian serangan terhadap pasukan keamanan sejak Presiden Abdrabuh Mansur Hadi berjanji melakukan tindakan keras terhadap para pejuang Islam dalam pidato pelantikan bulan lalu.

Selain menangkap 73 tentara dalam serangan itu, AQAP juga menewaskan 185 tentara dan melukai lebih dari 150 lainnya. Para pejuang Islam juga mampu merebut kendaraan lapis baja, artileri, senapan serbu dan roket dari tempat-tempat penyimpanan dari sebuah pangkalan militer yang mereka serang. Beberapa senjata berat itu kemudian digunakan untuk menyerang pasukan pemerintah, menyebabkan korban besar di pihak militer Yaman. (by/lwj)