Pengacara kandidat presiden Salafi Sheikh Salah Hazem Abu Ismail, memperingatkan bahwa Mesir akan terjerumus ke dalam krisis besar. Krisis yang akan membawa Mesir ke dalam situasi yang tidak menentu, akibat keputusan Komisi Pemilihan Presiden, yang melarang tokoh dari Gerakan Islam, ikut dalam pemilihan presiden.
Keputusan larangan terhadap Abu Ismail akan menjerumuskan Mesir ke dalam krisis besar, ujar Nizar Ghorab kepada Reuters. Keputusan oleh Komisi Pemilihan itu, yang melarang Sheikh Abu Ismail itu, menciptakan ketidak pastian politik di Mesir, ujarnya Sabtu.
"Orang-orang yang duduk di komite pemilihan tidak pernah independen. Eliminasi (penyingkiran) terhadap tokoh-tokoh Islam sesuatu yang didiktekan kepadanya dan komisi bekerja di bawah arahan dewan militer," kata Nizar Ghorab kepada Reuters.
Situasi di Mesir semakin tidak menentu bersamaan dengan keputusan yang mendiskualifakasi para tokoh dari kalangan Islamis. Nampaknya, Dewan Agung Militer (SCAF), tidak menginginkan kekuatan Islam mengambil alih pemerintah Mesir. Sesuai dengan bimbingan Barat. Mungkin skenario berikutnya mendorong krisis di Mesir berlarut-larut, seperti yang terjadi di Suriah, dan terus membiarkan perang berkelanjutan dengan mengobarkan begitu banyak rakyatnya. (af/tm)