IRAN (voa-islam.com) - Iran telah menyelesaikan rekayasa ulang dari pesawat mata-mata AS yang mereka tangkap dan telah mulai membangun salinan dari pesawat itu, laporan media Iran.
Garda Revolusi masih memecahkan kode bagian dari penggunaan perangkat lunak pesawat mata-mata itu, Jenderal Amir Ali Hajizadeh, yang mengepalai divisi kekuatan kedirgantaraan, mengatakan pada hari Ahad.
"Amerika harus menyadari sampai sejauh mana kita telah menyusup ke pesawat tersebut," kantor berita Iran Fars mengutip perkataan jenderal itu. "Ahli kami memiliki pemahaman yang penuh dengan komponen dan program pesawat itu."
Pentagon menyatakan bahwa keamanan pesawat tak berawak itu akan mencegah insinyur Iran dari memecahkan teknologi pesawat tersebut.
Teheran telah menyalin pesawat tersebut- sebagai mainan, dan mengirim satu ke AS sebagai respon mengejek permintaan Amerika untuk menyerahkan pesawat itu.
Iran mengumumkan menangkap Pesawat Mata-mata Tanpa Awak RQ-170 pada Desember 2011. AS percaya bahwa pesawat tersebut jatuh di daerah terpencil pegunungan Iran, tetapi tampaknya militer Iran berhasil untuk menghack sistem kontrol pesawat dan membawanya ke bawah.
Awal pekan ini Teheran mengatakan sejumlah negara mendekati Iran atas kemungkinan saling berbagi teknologi militer yang mungkin telah dikembangkan oleh negara itu melalui mempelajari pesawat tak berawak tersebut. China dan Rusia merupakan negata yang dilaporkan paling menunjukkan minat atas hal itu. (an/rt)