AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Para mahasiswa Afghanistan telah melancarkan unjuk rasa anti-AS untuk memprotes serangan malam hari yang dilakukan oleh pasukan Amerika di provinsi timur laut Afghanistan Badakhshan, Pers TV melaporkan.
Sejumlah besar mahasiswa turun ke jalan pada hari Kamis (24/5/2012) dan meneriakkan slogan-slogan anti-AS.
Para pengunjuk rasa mengatakan pasukan AS menahan 6 orang, empat profesor universitas dan dua mahasiswa, selama operasi Rabu malam.
Pasukan polisi Afghanistan melakukan intervensi dan menembak ke udara untuk membubarkan unjuk rasa para mahasiswa.
Namun, para pengunjuk rasa bersumpah untuk melanjutkan protes mereka sampai para tahanan tersebut dibebaskan.
Operasi malam hari oleh pasukan pimpinan AS sendiri telah mengakibatkan korban sipil dan meningkatkan ketegangan antara Washington dan Kabul.
Selama ini operasi penyergapan oleh tentara AS tersebut dikecam banyak rakyat Afghanistan. Tetapi, strategi itu didukung penuh NATO sebagai taktik kunci anti pemberontakan.
Warga Afghanistan menganggap operasi penyergapan di malam hari yang dilakukan oleh tentara asing menggangu privasi mereka. Operasi itu juga dinilai sering kali tidak menghormati kaum perempuan.(by/ptv)
Keterangan: Demonstrasi anti AS di Jalalabad ibukota provinsi Nangarhar Afghanistan.
foto. Press TV