ISLAMABAD, PAKISTAN (voa-islam.com) - Menteri pemerintah Pakistan Haji Ghulam Ahmed Bilour, yang menawarkan hadiah 100.000 dolar AS (-+RP. 950 juta) untuk nyawa "Sam Bacile" seorang pembuat film yang menghasilkan sebuah film anti-Islam, pada Selasa (25/9/2012) tetap kukuh dengan tawaran hadiah tersebut, dengan mengatakan itu adalah "satu-satunya cara" untuk menghentikan penghinaan kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam.
Menteri Perkeretaapian Ghulam Ahmed Bilour memicu kecaman internasional ketika ia menawarkan uang darah dan juga mendesak pejuang Islam Taliban dan Al-Qaidah untuk ikut berpartisipasi melaksanakan apa yang disebutnya sebagai "perbuatan mulia".
Pemerintah Pakistan dan partai Bilour sendiri, Awam National Party, telah berlepas diri dari hadiah untuk orang di balik pembuantan film "Innocence Muslim" yang secara buruk menggambarkan Nabi Shalallahu Alaihi Wassalam dan memicu protes kekerasan di seluruh dunia Muslim.
Meski mendapat kecaman dari Barat, tapi Bilour bersikeras bahwa opini publik mendukungnya di Pakistan - yang telah melihat lusinan protes terhadap film tersebut termasuk demonstrasi nasional pada hari Jumat yang berakhir dengan pertumpahan darah dan penjarahan, dengan 23 orang dilaporkan tewas.
"Saya menyampaikan pandangan pribadi dan iman saya. Aku tetap teguh dengan pendirian saya, "kata Bilour. "Iman saya adalah non-kekerasan, tapi aku tidak bisa memaafkan dan mentoleransi (penghinaan ini)."
..Aku tetap teguh dengan pendirian saya, "kata Bilour. "Iman saya adalah non-kekerasan, tapi aku tidak bisa memaafkan dan mentoleransi (penghinaan ini)..
Dia mengatakan seorang pengusaha dari Lahore telah menawarkan untuk memasang hampir 400.000 dolar AS untuk hadiah pembunuhan pembuat filn itu dan mengatakan bahwa kebebasan berbicara tidak boleh digunakan sebagai alasan untuk menghina Islam.
"Membunuh bukanlah cara yang baik, tapi sekarang itu adalah satu-satunya cara, karena tidak ada tindakan yang telah diambil dari negara-negara Barat (terhadap pembuat film tersebut)," katanya.
Produser film, Nakoula Basseley Nakoula, dilaporkan merupakan seorang Kristen Koptik Mesir 55 tahun dan penipu yang dihukum, yang tinggal di Los Angeles dan saat ini keluar dengan pembebasan bersyarat.
Laporan AS mengatakan Nakoula menulis dan memproduksi film tersebut, dengan menggunakan nama samaran Sam Bacile sebelum diidentifikasi. Polisi menanyainya sebelum ia bersembunyi bersama keluarganya ke sebuah tempat yang tidak diketahui. (by/dawn)
Ket: Haji Ghulam Ahmed Bilour, menteri perkeretaapian Pakistan. foto. AFP