MAARAT aL-NU'MAN, SURIAH (voa-islam.com) - Pemberontak Suriah pada Rabu (10/10/2012) menggagalkan serangan tentara pemerintah untuk merebut kembali sebuah kota strategis di jalan raya utama ke Turki, satu hari setelah kota tersebut direbut oleh pejuang oposisi, para aktivis mengatakan.
Setidaknya 30 pemberontak dan puluhan pasukan pemerintah Suriah tewas dalam pertempuran dekat Maarat al-Numaan, 350 km utara Damaskus, kata mereka.
"Barisan (tentara Suriah) terdiri dari ratusan tank dan kendaraan menyerang kota. Mereka digagal dengan kehilangan yang besar," kata Abu Musab Taha, seorang komandan pemberontak di daerah itu mengatakan kepada Reuters.
Anas Othman, seorang penduduk Maarat al-Numaan, mengatakan kota "sedang dihancurkan" oleh serangan udara dan artileri tentara Suriah.
Mohammad Kanaan, seorang aktivis oposisi dari daerah, mengatakan bahwa 100 pejuang dan warga sipil telah tewas di Maarat al-Numaan selama sepekan terakhir.
Ia mengatakan pasukan keamanan Surriah telah mengeksekusi 50 pembelot militer di sana.
Tidak ada verifikasi independen dari laporan. Berwenang Suriah telah melarang media-media bahkan yang paling independen sejak pemberontakan terhadap Presiden Bashar al-Assad dimulai pada Maret tahun lalu.
Maarat al-Numaan, terletak 75 km sebelah selatan dari kota Aleppo, pusat bisnis Suriah.
Sumber-sumber oposisi mengatakan jatuhnya Maarat al-Numaan semakin melemahkan jalur pasokan tentara ke Aleppo, di mana perang kota telah berlangsung selama dua bulan. (by/Reuters)
Foto: Reuters