17 Mujahid asal Libanon Gugur dalam Penyergapan oleh Tentara Assad di Homs

TRIPOLI, LIBANON (voa-islam.com) - Tujuh belas pemuda Muslim Sunni asal Libanon gugur pada Jum'at (30/11/2012) di kota perbatasan Suriah Tal Kalakh, seorang sumber keamanan dan pemimpin Islam mengatakan.

Sumber keamanan itu mengatakan dia diberitahu tentang kematian dari 17 Mujahidin yang bertempur bersama pejuang Suriah tersebut pada hari Jum'at dan mereka semua gugur dalam sebuah jebakan di provinsi Homs,  yang berbatasan dengan Libanon.

Kota pelabuhan Tripoli di Libanon, yang populasi mayoritasnya adalah Sunni, mendukung pemberontakan terhadap presiden Bashar Al-Assad, yang merupakan anggota sekte Syi'ah Alawit.

"Para pemuda Islam dari berbagai bagian kota ini meninggalkan Tripoli pagi (Jum'at) ini dan gugur dalam sebuah penyergapan di Tal Kalakh oleh pasukan rezim Assad, seorang pemuka Islam mengatakan pada AFP.

"Menurut informan kami, ringkasnya, mereka dieksekusi, bukan gugur dalam pertempuran," katanya.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, untuk bagian ini, melaporkan bahwa sekelompok pejuang Suriah yang berjumlah 30 orang "terperangkap dalam penyergapan oleh pasukan pemerintah di wilayah Tal Sarin dekat kota Tal Kalakh."

"Tidak diketahui apakah mereka sedang ditahan atau tewas," kata kelompok pemantau tersebut. (by/AFP)

Foto: Ilustrasi