JAKARTA (voa-islam.com) - Sayap media cabang Al-Qaidah di Afrika Utara meluncurkan akun Twitter pada hari Kamis (28/3/2012) dengan menawarkan "kabar gembira" kepada pendukungnya, SITE Intelligence Group melaporkan.
"Kami mengirimkan kabar gembira kepada umat Islam secara umum dan anak-anak dari kalangan pendukung mujahidin pada khususnya," SITE mengutip Yayasan Media Al-Andalus mengatakan pada situs microblogging tersebut.
Al-Qaidah di Maghreb Islam, atau AQIM, awalnya membuka akun twitter sayap media mereka @ Andalus_Media pada 16 Maret dan hari berikutnya memposting dua pesan yang kemudian dihapus, menurut SITE.
"Apakah Muslim akan diam saja atas apa yang terjadi pada saudara-saudara seiman mereka dalam hal pembunuhan, penjara dan pengusiran, atau mereka akan membalas?" Andalus bertanya dalam posting pertama.
"Apakah orang-orang Prancis berhasil meyakinkan (Presiden Francois) Hollande untuk melestarikan kehidupan para sandera?" media tersebut bertanya dalam kicauan lain yang kemudian dihapus, SITE mengatakan.
Pada hari Kamis, tiga pesan baru diposting di Twitter feed, termasuk pengumuman bahwa Al-Andalus, meluncurkan akun baru di situs media sosial tersebut.
Pesan lain adalah untuk orang-orang Perancis dan keluarga dari sandera Perancis di kelompok tersebut, kata SITE.
Saat ini tercatat sudah 1590 pengikut akun Twitter tersebut.(an/ahram)