View Full Version
Kamis, 09 May 2013

Presiden Hadi Klaim Yaman Berhasil Gagalkan Mimpi Al-Qaidah Dirikan Emirat Islam

SANA'A, YAMAN (voa-islam.com) - Presiden Yaman Abdu Rabbo Masnour Hadi mengklaim bahwa otoritas keamanan Yaman dan komite populer Lowder, sebuah milisi suku bersenjata pro pemerintah, telah berhasil mengakhiri mimpi Al-Qaidah untuk mendirikan sebuah emirat Islam di selatan negara itu.

Berbicara pada hari Senin (6/5/2013) saat konferensi pers bersama dengan kepala kementerian luar negeri Prancis divisi Afrika Utara dan Timur Tengah, Jean-François Girault, Hadi mengakui bahwa negaranya telah banyak menderita akibat terorisme, mengutip Al-Qaidah dan Ansar Al -Syariah khususnya, sebelum menekankan klaim bahwa Sana'a telah menang dalam pertempuran ini.

Dia berkata, "Mereka memanfaatkan kesibukan militer, keamanan dan pemerintah dengan krisis dan perpecahan yang dihasilkan dari ini, dan datang bersama-sama dari seluruh dunia ke provinsi Abyan untuk membentuk sebuah emirat Islam."

"Setelah penyelesaian krisis, Pasukan Khusus Yaman, bekerjasama dengan komite populer Lowder, menargetkan sarang-sarang "teroris" di Abyan dan bagian provinsi Shabwa sampai mereka mengakhiri impian mereka untuk mendirikan sebuah emirat Islam, mengalahkan mereka dan mengusir semua orang yang tersisa, tambahnya.

Presiden Yaman menekankan bahwa pasukan keamanan nasional terus mengejar para pejuang Islam ini, mengklaim bahwa mereka yang tidak gugur dalam pertempuran itu telah melarikan diri dari negara tersebut.

Bulan lalu, kantor berita resmi Yaman, Saba melaporkan bahwa komite populer Lowder di Abyan telah menyerang tempat persembunyian rahasia Al-Qaidah di Qarnah, dekat kota Qoud. Saba melaporkan bahwa sel Al-Qaidah yang berbasis di sana telah merencanakan sejumlah pengeboman, yang menargetkan infrastruktur penting negara dan para pejabat.

Sementara itu serangan pesawat tak berawak AS terus menargetkan anggota Al-Qaidah di Yaman tengah kontroversi internasional. Para pejabat Yaman menegaskan bahwa serangan pesawat tak berawak AS telah menewaskan dua pejuang Al-Qaidah di timur ibukota Sana'a pada akhir April. Ini adalah yang ketiga kalinya pesawat tak berawak AS menyerang dalam waktu kurang dari sepekan di Yaman. (st/ashrq)


latestnews

View Full Version