HAMA, SURIAH (voa-islam.com) - Para pejuang oposisi di Suriah telah merebut kendali atas empat desa Alawit di provinsi tengah Hama, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan pada hari Sabtu (18/5/2013).
"pada akhir Jumat malam, para pejuang oposisi secara penuh mengambil kontrol dari desa Tlaissiyeh, Zoghbe, Shaata dan Balil, setelah penarikan tentara pemerintah setelah beberapa pekan pertempuran," kata Observatorium.
"Warga meninggalkan desa pada awal pertempuran," tambahnya.
Di tempat lain, Observatorium melaporkan kampanye penangkapan di pusat Damaskus, dan tembakan artileri rezim Bashar Al-Assad di lokasi-lokasi di provinsi Damaskus, yang melukai beberapa orang.
Di distrik Yabrud utara ibukota, media pemerintah mengumumkan bahwa militer telah "menghancurkan fasilitas pembuatan bom dan membunuh teroris yang berasal dari negara Saudi, Tunisia, Libya dan Afghanistan."
Rezim dan media pemerintah menggunakan istilah "teroris" untuk merujuk kepada semua pihak yang terlibat dalam pemberontakan di Suriah.
Kekerasan di seluruh negeri pada hari Jumat menewaskan 116 orang - 47 pejuang oposisi, 44 warga sipil dan 25 tentara - menurut Observatorium. (an/ahram)