SRINAGAR, KASHMIR INDIA (voa-islam.com) - Seorang polisi India dan lima lainnya terluka dalam serangan granat hari Selasa (4/6/2013) oleh tersangka pejuang Islam pada kendaraan militer di Kashmir India, kata polisi.
"Para pejuang Islam melemparkan granat di dua kendaraan militer yang diparkir di sepanjang jalan raya melukai kepala polisi dan lima warga sipil," kata inspektur polisi, Ramesh Jala kepada AFP melalui telepon.
Tidak ada kelompok pejuang Islam yang menyatakan bertanggung jawab atas ledakan di kota Anantnag, 50 kilometer selatan kota utama Srinagar tersebut.
Serangan terjadi kurang dari sepekan setelah pejuang Islam yang dicurigai berasal dari Hizbul Mujahidin, salah satu dari sekitar selusin kelompok pejuang pembebasan Kashmir yang mengatakan akan berjuang untuk mengakhiri kekuasaan India di Kashmir, menewaskan dua tentara India dalam serangan di mana seorang pejuang Islam juga gugur.
Bulan lalu, pasukan pemerintah India mengklaim mereka telah membunuh kepala Lashkar-e-Taiba di Kashmir yang dikuasai India selama pertempuran senjata awal pagi di pusat kota padat Srinagar, ibukota musim panas negara bagian tersebut.
Kashmir terbagi antara India dan Pakistan oleh garis yang dijaga ketat militer dan diawasi PBB kontrol (LOC), dengan kedua negara mengklaim wilayah sengketa itu secara penuh.
India mempertahankan penggelaran sekitar 700.000 tentara di wilayah itu.
Konflik di Kashmir sendiri telah menyebabkan puluhan ribu orang, kebanyakan warga sipil, telah tewas. (st/AFP)
Ket: Tentara India berjaga di wilayah Kashmir yang mereka duduki. / Foto: AFP