Orang Bersenjata Serang Kamp Militer Mesir di Sinai Utara, Lukai 2 Tentara

SINAI, MESIR (voa-islam.com) - Para penyerang menggunakan roket anti-pesawat mobile dan senapan mesin menyerang sebuah kamp tentara Mesir di semenanjung Sinai yang bergolak dekat perbatasan dengan Jalur Gaza, Selasa (16/7/2013), melukai dua petugas, saksi dan sumber keamanan mengatakan.

Ledakan keras dan tembakan bisa didengar di kamp dekat Rafah, kota Mesir di perbatasan Gaza, kata sumber tersebut.

Dua perwira terluka, kata sumber tersebut. Tidak ada pernyataan segera mengenai identitas orang-orang bersenjata yang menyerang kamp tersebut.

Kelompok-kelompok Islam garis keras yang berbasis di Sinai Utara, sebuah wilayah tanpa hukum yang berbatasan dengan Israel dan Jalur Gaza, telah meningkatkan serangan terhadap polisi dan tentara selama dua tahun terakhir, memanfaatkan kekosongan keamanan setelah pemberontakan 2011 yang menggulingkan Presiden Hosni Mubarak.

Kekerasan telah kembali meruncing sejak tergulingnya presiden Muhamad Mursi bulan ini. Kelompok pejuang Islam di Sinai telah berjanji untuk melakukan serangan kepada pasukan keamanan Mesir menyusul tergulingnya Mursi dari kursi presiden dan telah menyerang pos-pos pemeriksaan keamanan dan target-target lainnya di wilayah itu hampir setiap hari, menewaskan sedikitnya 13 orang. (st/Reuters)