Oposisi: 10 Warga Sipil Tewas Akibat Bom Fosfor Rezim Assad di Pedesaan Aleppo

ISTANBUL, TURKI (voa-islam.com) - Selain menggunakan senjata kimia, rezim Bashar Al-Assad juga menggunakan berbagai jenis senjata mematikan lainya untuk membantai warga sipil di Suriah, termasuk menggunakan bom fosfor dan napalm, dua jenis bom yang memiliki efek membakar jika terkena, yang penggunaanya dilarang secara internasional.

Koalisi opossisi Suriah  mengatakan pada hari Selasa (27/8/2013) pasukan Presiden Bashar Al-Assad telah menjatuhkan bom fosfor dan bom napalm terhadap warga sipil di pedesaan Aleppo pada hari Senin, menewaskan sedikitnya 10 orang dan melukai puluhan lainnya.

Dugaan serangan tersebut terjadi ketika Amerika Serikat dan mitra Eropa serta Timur Tengah berencana untuk menghukum Assad untuk serangan gas beracun besar pekan lalu di pinggiran ibukota, Damaskus, yang menewaskan hampir seribuan warga sipil.

Sebelumnya telah ada laporan, meski belum dikonfirmasi, tentang penggunaan bom fosfor oleh pasukan Assad selama konflik Suriah yang saat ini memasuki tahun ketiga.

Video rekaman yang diunggah di internet, tampaknya serangan hari Senin, menunjukkan dokter yang panik mengolesi krim putih pada kulit memerah pada beberapa orang yang berteriak, banyak dari mereka anak-anak muda.

"Pesawat militer Assad telah menghantam daerah-daerah itu dengan bom fosfor dan napalm yang dilarang secara internasional," kata koalisi oposisi dalam sebuah pernyataan. (st/nst)

Foto: Ilustrasi