Akankah Amerika Serikat Melakukan Intervensi Militer ke Suriah Sendiri

LONDON, INGGRIS (voa-islam.com) - Beranikah Amerika Serikat akan melakukan serangan militer  ke Suriah secara unilateral (sepihak), bersamaan dengan penolakan parlemen Inggris, yang tidak menginginkan keterlibatan pemerintah dalam intervensi militer ke Suriah.

Pemerintah Inggris tidak jadi ambil bagian dalam aksi militer terhadap Suriah menyusul penolakan parlemen negara saat pemungutan suara mengenai masalah tersebut.

Menteri Pertahanan Inggris Philip Hammond mengatakan negaranya  tidak akan mengambil bagian dalam aksi militer terhadap Suriah.

Dia mengemukakan hal itu setelah pemerintah Inggris kalah dalam pemungutan suara di parlemen mengenai masalah tersebut.

Parlemen Inggris hari Kamis (29/8/2013) melakukan pemungutan suara untuk menentang aksi militer yang mungkin dilancarkan terhadap Suriah sehubungan dengan dugaan penggunaan senjata kimia terhadap wilayah pinggiran Damaskus yang menewaskan hampir 1000 orang.

Pemerintah Inggris kalah hanya 15 suara dari Dewan Perwakilan Rakyat dalam upayanya untuk melancarkan "tindakan kemanusiaan kuat" terhadap dugaan penggunaan senjata kimia oleh pemerintahan Suriah.

Sebanyak  285 suara menolak keterilibatan Inggris dalam  intervensi militer ke Suriah, dan hanya 272 suara yang mendukung pemerintah ikut dalam intervensi di Inggris terhadap Suriah.

Kekalahan yang dialami pemerintah Inggris itu meningkatkan kemungkinkan bahwa Amerika Serikat akan bertindak sendirian terhadap pemerintahan Presiden Suriah Bashar Al-Assad. (st/ant)