AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Angkatan Laut AS telah mengirimkan kapal perusak kelima dekat ke Suriah, kata seorang pejabat pertahanan kepada AFP pada Kamis (29/8/2013), menyusul wacana serangan terhadap rezim Presiden Bashar al-Assad.
"USS Stout, sebuah kapal perusak yang dilengkapi rudal, berada "di Mediterania, dan sedang bergerak menuju timur" untuk meringankan USS Mahan, kata pejabat tersebut, yang mengatakan kedua kapal mungkin tetap berada di tempat untuk sementara waktu.
USS Stout mulanya dimaksudkan untuk membantu salah satu dari empat kapal "destroyer" di daerah itu, kata WTKR-TV --yang melayani Daerah Norfolk, Virginia, tempat kapal tersebut bermarkas.
Namun, karena situasi yang berkembang cepat di Suriah, Angkatan Laut AS menunda kepergian kapal yang dibebastugaskan. Itu berarti empat kapal perusak --USS Gravely, USS Mahan, USS Barry and USS Ramage-- akan tetap berada di Laut Tengah, kata laporan tersebut.
Semua kapal perusak tersebut memiliki kemampuan rudal jelajah.
Beberapa laporan telah menunjukkan Presiden AS Barack Obama dapat memerintahkan serangan militer terbatas terhadap sasaran Suriah, dengan memanfaatkan rudal jelajah Tomahawk di kapal perusak tersebut. (st/aby,ant)