Tentara ISAF Kembali Tewas Akibat Serangan Mujahidin di Afghanistan

AFGHANISTAN TIMUR (voa-islam.com) - Setidaknya satu tentara pimpinan AS yang dikerahkan di Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) telah tewas dalam serangan oleh pejuang Islam di Afghanistan timur.

Aliansi militer Barat telah mengkonfirmasi serangan itu. Namun, ISAF belum mengukapkan kebangsaan dari tentara yang tewas dan lokasi yang tepat dari insiden itu.

Menurut angka resmi yang dirilis oleh situs icasualties.org, 13 tentara pimpinan AS telah kehilangan nyawa mereka dalam perang Afghanistan pada bulan Agustus. Sebagian besar anggota layanan asing telah tewas akibat serangan pejuang Islam dan bom pinggir jalan.

Website itu menambahkan bahwa jumlah keseluruhan tentara ISAF tewas sejauh tahun ini di Afghanistan berjumlah 122 tentara, dimana 96 diantaranya merupakan tentara Amerika.

Sebanyak 402 tentara pimpinan AS kehilangan nyawa mereka di Afghanistan pada tahun 2012. Namun, 2010 tetap tahun paling mematikan bagi korban militer pimpinan AS, dengan korban tewas 711.

Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya menginvasi Afghanistan pada Oktober 2001 sebagai bagian dari apa yang disebut Washington sebagai perang melawan teror. Serangan tersebut menggulingkan Taliban dari kekuasaan mereka yang sah, tetapi ketidakamanan terus meningkat di seluruh Afghanistan, meskipun kehadiran ribuan pasukan pimpinan AS.

Meningkatnya jumlah korban militer di Afghanistan telah menyebabkan kemarahan meluas di AS dan negara-negara anggota NATO lainnya dan mengurangi dukungan publik untuk perang Afghanistan yang telah berlangsung hampir 12 tahun dan yang terlama dalam sejarah AS. (st/ptv)