SEMENANJUNG SINAI, MESIR (voa-islam.com) - Sembilan polisi Mesir terluka saat bom pinggir jalan pejuang Islam menghantam bus penuh polisi wajib militer di Semenajung Sinai, para pejabat keamanan mengatakan.
Penyergapan Senin (16/9/2013) di jalan di luar kota Rafah, di perbatasan dengan Jalur Gaza, muncul di tengah operasi besar kontra pemberontakan oleh militer Mesir di daerah gurun tanpa hukum tersebut.
Pasukan keamanan Mesir melakukan operasi militer skala besar terhadap mujahidin di Sinai dalam sebuah upaya untuk menekan gelombang serangan yang meningkat dari pejuang Islam di Sinai setelah penggulingan Presiden Muhamad Mursi oleh militer pada 3 Juli lalu.
Serangan terburuk mujahidin terhadap aparat keamanan Mesir di Sinai adalah penyergapan 19 Agustus di mana pejuang Islam menarik keluar 25 polisi wajib militer dari minibus dan menembak mati mereka.
Bus yang dibom hari Senin tersebut telah dikawal oleh sebuah mobil lapis baja. Bom itu diledakkan dengan kendali jarak jauh, kata para pejabat. (an/AP)