BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Seorang komandan tinggi militer Syi'ah Hizbullah Libanon, yang membantu tentara Suriah memerangi pejuang oposisi kembali tewas di tangan mujahidin dalam pertempuran hari Ahad (8/12/2013) di Suriah, kata seorang sumber keamanan Libanon .
"Ali Hussein Bazzi, seorang komandan militer Hizbullah berpangkat tinggi, tewas hari ini di medan tempur," kata sumber itu tanpa menentukan lokasi.
Sebelumnya Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia melaporkan bahwa para petempur Syi'ah Hizbullah tewas hari Ahad dalam pertempuran di Nabak, salah satu daerah terakhir yang dikuasai pejuang oposisi di Qolamun yang berbatasan dengan Libanon.
"Ada pertempuran sengit di Nabak antara pasukan pemerintah, yang didukung oleh milisi Syi'ah Hizbullah Libanon melawan Jabhat Al-Nusrah dan Negara Islam Irak dan SUriah Raya (ISIS)," kata pengawas.
Sebuah situs web untuk Bint Jbeil, kampung Ali Hussein Bazzi di Libanon selatan, juga mengumumkan kematian komandan itu dan memposting foto-foto dirinya dalam pakaian militer dan memegang senapan otomatis.
"Ali Hussein Bazzi ...tewas sebagai martir karena ia melaksanakan tugas sucinya," terbaca pengumuman tersebut.
Sementara warga Lebanon selatan mengatakan bahwa dua petempur Hizbullah lainnya - Ali Saleh dan Qassem Ghamloosh - juga tewas di Suriah pada hari Ahad dan dimakamkan. (st/aby)