CAIRO (voa-islam.com) - Jenderal Abdul Fattah al-Sisi, pejabat Presiden ad interim Adly Mansour dan Perdana Menteri ad interim Hazem al-Beblawi , dan antara 23 pejabat yang dituduh melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan, dan melakukan kudeta militer berdarah, dan membantai ribuan rakyat sipil, saat berlangsung aksi damai.
Sebuah tim jaksa dan ahli hukum internasional telah ditugaskan oleh Freedom, menyelidiki kasus kudeta militer yang menggulingkan Presiden Mohammad Mursi dan Partai Keadilan yang berlangsung pada 3 Juli.
Tim itu mengeluarkan daftar orang yang akan dituntut yang mencakup banyak pejabat tinggi Mesir, diantara seperti Jenderal Abdul Fattah al – Sisi, Presiden sementara Adly Mansour dan Perdana Menteri ad interim Hazem al - Beblawi .
Dengan undang-undang jurisdiksi universal, individu-individu yang terdaftar yang sedang diselidiki atas kejahatan terhadap kemanusiaan selama berlangsugnya kudeta , tidak dapat pergi meninggalkan Mesir .
Semua negara dalam perjanjian jurisdiksi yang universal harus menuntut terdakwa atas tindak kejahatan kemanusiaan yang dilakukannya. Tim ini dipimpin oleh Jaksa Agung terkemuka Inggris, Lord Kenneth Macdonald, ungkap Arabianews, Senin, 16/12/2013 .
Daftar para pejabat Mesir yang ditetapkan untuk dituntut :
Adly Mansour , Presiden Interim Mesir
Hazem al - Beblawi , perdana menteri dalam pemerintah sementara
Jendral Abdul Fattah al - Sisi , Menteri Pertahanan dan pemimpin kudeta
Jendral Sobhi Sedqi , Kepala Staf Angkatan Darat Mesir
Jendral Mohamed Ibrahim , Menteri Dalam Negeri
Ziad Baha Al- Din , Wakil PM Interim dan Menteri Kerjasama Internasional
Nabil Fahmi , Menteri Luar Negeri
Hosam Isa , DeputyIinterim PM , Menteri Pendidikan
Ahmed Jalal , Menteri Keuangan
Adel Abdul - Hamid , Menteri Kehakiman
Dorriya Sharaf Al - Din , Menteri Informasi
Jendral Mohamed Al- Tihami , Kepala Badan Intelijen Mesir
Jendral Usama Al- Jondi , kepala Angkatan Laut
Jendral Younis Al - Masri , kepala Angkatan Udara
Abdul Min'em Altras , penglima angkatan udara
Mohsen Al - Shathli , kepala Komite Operasi Angkatan Bersenjata
Jendral Tauhid Tawfiq , kepala intelijen Militer Pusat
Jendral Sayed Shafiq , Deputi Menteri Dalam Negeri untuk Keamanan Umum
Hassan Al - Qadhi , Deputi Menteri Dalam Negeri untuk Al - Jiza Departemen Keamanan , mengundurkan diri pada 26 Agustus 2013
Jendral Ashraf Abdullah , Deputi Menteri Dalam Negeri untuk Keamanan
Jendral Usama Al- Shaghir , Deputi Menteri Dalam Negeri untuk Departemen Keamanan Kairo
Jendral Ahmed Helmi , Wakil Menteri Dalam Negeri untuk Keamanan Umum
Jendral Khalid Tharwat , kepala Keamanan Nasional Mesir
Mereka semua yang ada dalam daftar itu akan diselidiki dan dikenakan tuduhan telah melakukan kejahatan kemanusiaan, terlibat dalam kudeta menggulingkan pemerintahan yang sah, dan melakukan pembantaian kepada rakyat sipil, dan melakukan kejahatan kemanusiaan lainnya, termasuk penahanan, dan penyiksaan. hh/wb.