Ledakan Bom di Pos Pemeriksaan Al-Sahaba Tewaskan 30 Tentara Assad

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Sekitar 30 pasukan keamanan pemerintah Suriah tewas ketika pejuang oposisi meledakkan sebuah bom di dalam terowongan di bawah sebuah pos pemeriksaan di provinsi barat laut, para aktivis mengatakan Selasa (6/5/2014).

Video dan gambar yang diposting online oleh pendukung oposisi menunjukkan segumpal asap besar dan tembakan ke udara di dekat kota kecil ketika orang-orang berteriak "Allahu Akbar."

Para pejuang oposisi yang berjuang untuk menggulingkan Presiden Bashar Al-Assad secara teratur melakukan serangan gerilya terhadap pasukan keamanan pemerintah, tetapi ukuran dari ledakan itu, yang terjadi pada Senin tersebut, tidak biasa.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebuah kelompok pemantau yang berbasis di Inggris, mengatakan ledakan itu terjadi di luar kota Ma'arat al-Nu'man di provinsi barat laut Idlib.

Setidaknya dua perwira termasuk di antara mereka yang tewas ketika pejuang oposisi dari Front Islam dan Dewan Revolusi meledakkan berton-ton bahan peledak di sebuah terowongan membujur dari jalan ke pos pemeriksaan Al-Sahaba, kata kelompok itu.

Lebih dari 150.000 orang telah tewas dalam perjuangan bersenjata tiga tahun, yang dimulai sebagai sebuah gerakan protes damai dan berubah menjadi perang saudara, setelah tindakan keras dan brutal rezim pemerintah Bashar Al-Assad yang membuat kubu oposisi tidak mempunyai pilihan selain melawan dengan mengangkat senjata. (by/tds)