View Full Version
Kamis, 05 Jun 2014

Islam Agama Terbesar kedua di 20 Negara Bagian AS

KAIRO, MESIR (voa-islam.com) - Data baru yang dirilis dari otoritas sensus AS telah menemukan bahwa Islam adalah agama terbesar kedua di dua puluh negara bagian Amerika Serikat setelah Kristen yang muncul sebagai agama dominan di seluruh negeri tersebut.

Data baru tersebut dirilis oleh Asosiasi Statistik dari Badan Keagamaan Amerika, yang melakukan sebuah Sensus Agama Amerika Serikat setiap 10 tahun.

Menurut Washington Post, Islam menjadi agama non-kristen terbesar di 20 negara, terutama di Midwest dan Selatan.

Di sisi lain, Yudaisme memiliki paling banyak pengikut di 15 negara lain, terutama di timur laut, sementara Hindu berada di tempat kedua hanya di Arizona dan Delaware.

Sensus tersebut juga menemukan bahwa Kristen sejauh ini merupakan agama terbesar di Amerika Serikat dengan lebih dari tiga-perempat dari warga Amerika mengidentifikasi diri mereka sebagai orang Kristen.

Sedikit lebih dari setengah dari warga AS mengidentifikasi sebagai Protestan, sekitar 23 persen sebagai Katolik dan sekitar 2 persen sebagai Mormon.

Katolik mendominasi Timur Laut dan Barat Daya, dan Baptis Selatan memiliki pijakan yang kuat di Selatan.

Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Akhir Zaman mendominasi Utah dan distrik sekitarnya di Idaho, Wyoming dan beberapa bagian Nevada.

Lutheranisme memiliki pengikut yang kuat di Minnesota dan Dakota, sementara Metodis kehadiran mereka terasa di beberapa bagian West Virginia, Iowa, Nebraska dan Kansas.

Sebelumnya sensus yang diterbitkan oleh ASARB menemukan bahwa pada tingkat nasional, Islam tumbuh sebesar 1 juta pengikut antara tahun 2000 dan 2010, menurut sensus tersebut, di belakang Mormonisme, yang melihat peningkatan 1,9 juta pengikut.

Islam tumbuh sebesar 67 persen, sedangkan Mormonisme tumbuh sebesar 46 persen.

Pertumbuhan penduduk Muslim ini disebabkan imigrasi, terutama dari kalangan pengungsi Somalia, Irak, Afghanistan dan Bosnia, dan peningkatan kelahiran di kalangan umat Muslim dan mereka yang menjadi Muallaf.

Meskipun tidak ada perkiraan resmi, AS adalah rumah bagi 7-8 juta Muslim.

Menurut sebuah studi 2011 oleh Pew Forum tentang Agama dan Kehidupan Publik, sekitar 20 persen Muslim AS adalah Muallaf. Dari para Muallaf tersebut, sekitar 54 persen adalah laki-laki dan 46 persen adalah perempuan.

Sebuah jajak pendapat Gallup sebelumnya menemukan bahwa mayoritas orang Amerika Muslim setia kepada negara mereka dan optimis tentang masa depan mereka di Amerika Serikat. (st/oi)


latestnews

View Full Version