SURIAH (voa-islam.com) - Hingga kini ulama serta tokoh dunia Pro Kontra dalam memberikan pendapatnya tentang di proklamirkannya Kekhilafahan Ibrahim oleh ISIS dengan membaiat Syaikh Abu Bakar Al Bagdady sebagai Amirul Mukminin, saat ini belum mencapai kata sepakat.
Kini muncul statement dari Syaikh Adnan Ar Ur, salah seorang ulama masyhur di Suriah yang tegas membela Ahlus Sunnah ditengah pembantaian syiah nusairiyah di bawah perintah Bashar Assad.
Pernyataan beliau kali ini tentang sikap beliau yang siap untuk berbaiat terhadap Khalifah Ibrahim, meskipun dalam hal ini beliau masih memberikan beberapa syarat yang harus di penuhi pihak ISIS.
Sebenarnya ini adalah jalan terang menuju perbaikan kondisi, karena selama ini beliau terkenal dengan ulama yang kontra dengan pendapat ISIS. Maka ketika beliau bersedia untuk berbaiat dengan kekhilafahan Ibrahim saat ini adalah sebuah proses menuju sempurnanya tatanan khilafah yang ada.
Muncul kicau beliau dalam akun Twitter resmi beliau (3:36 PM - 5 Juli 2014) “ Alhamdulillah, telah terealisasi satu syarat diantara syarat syarat dari kami untuk membaiat Al Baghdady, (satu syarat yg terealisasi itu berupa) munculnya ia kehadapan publik, namun tersisa beberapa syarat lain yang belum di penuhi yaitu dia harus mau diajak diskusi serta dia harus menjawab 10 pertanyaan yang kami ajukan”. Ungkap ulama yang juga sering menjadi rujukan para kelompok FSA
Alhamdulillah, telah terealisasi satu syarat diantara syarat syarat dari kami untuk membaiat Al Baghdady, (satu syarat yg terealisasi itu berupa) munculnya ia kehadapan publik, namun tersisa beberapa syarat lain yang belum di penuhi yaitu dia harus mau diajak diskusi serta dia harus menjawab 10 pertanyaan yang kami ajukan
Perlu di ketahui bahwa Sabtu (06/07/14) sayap media Daulah Islam, Muassasah al-Furqon, merilis video yang menayangkan 'Khalifatul Muslimin' Ibrahim bin Awwad al-Husainy Abu Bakr Al Baghdady memberikan khutbah Jumat di masjid besar di Mosul. Hal ini merupakan pertama kalinya beliau tampil dalam rilisan video tanpa diblur
Dan ini menjawab beberapa teka teki yang lama beredar, serta menjawab bahwa syaikh Abu Bakar Al bagdady itu benar adanya bukan hal yang majhul.
Namun hingga kini pro dan kontra terus bergulir. Perlu waktu yang lama untuk menjawab keabsahan Daulah Islam "Khalifah Ibrahim' ini. Wallahu Ta'ala 'Alam. [Protonema/Ruqyatillah/voa-islam.com]