BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Pihak oposisi dari Koalisi Nasional Suriah (NSC) mengatakan 15 milisi Syi'ah Hizbullat dari Libanon telah tewas dalam pertempuran terbaru melawan pejuang oposisi Suriah di desa Flita di wilayah pegunungan Qalamoun Suriah di perbatasan dengan Lebanon.
"Di Qalamoun, 15 anggota milisi teroris Hizbullat telah tewas dalam bentrokan dengan pejuang revolusi di pinggiran Flita," kata koalisi dalam sebuah pernyataan Kamis (21/8/2014).
NSC menyatakan bahwa pejuang oposisi merebut beberapa posisi baru di wilayah berbatu tersebut.
Dalam pernyataan yang sama, koalisi mengatakan pasukan rezim Suriah juga menjatuhkan beberapa bom barel di pinggiran kota Lebanon timur dari Arsal dalam bentrokan dengan pejuang oposisi Kamis.
Syi'ah Hizbullat dan pasukan rezim Bashar Al-Assaad merebut kembali sejumlah desa di sisi perbatasan Suriah musim semi ini, termasuk Flita. Rezim Suriah, didukung oleh milisi Syi'ah Hizbullat, telah bekerja dalam beberapa bulan terakhir untuk membersihkan pejuang oposisi yang tersisa dari Qalamoun, yang telah digunakan sebagai tempat transit bagi para pejuang dan senjata memasuki negara itu dari Libanon.
Pada hari Kamis, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, sebuah kelompok blok oposisi yang mendokumentasikan sebab-akibat dari perang saudara lebih dari 3 tahun, melaporkan bahwa sedikitnya 561 milisi Syi'ah Hizbullat telah tewas di Suriah sejak secara terbuka mengakui berjuang di sisi rezim awal tahun lalu. (by/tds)