View Full Version
Rabu, 17 Sep 2014

Mantan Anggota Kongres AS: Perang Melawan IS Akan Berakhir dengan Kebangkrutan Amerika

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Mantan anggota Kongres AS Ron Paul telah memperingatkan Presiden Barack Obama tentang perang melawan mujahidin Islamic State, mengatakan intervensi militer tersebut akan berakhir dalam kebangkrutan negara.

Dia mengatakan dia "pasti tidak" akan memilih untuk memberikan Obama wewenang untuk berperang melawan jaringan mujahidin.

Dalam sebuah wawancara dengan US News, Paul berpendapat bahwa memerangi Islamic State "hanya akan menyakiti kita dan akan berakhir ketika kita bangkrut."

"Jika kita tidak (berperang) disana, tidak ada seorang pun akan terbunuh," katanya.

Sebelumnya dalam pidato di televisi pada hari Rabu, Obama mengatakan militer AS akan memperluas kampanye pengeboman terhadap mujahidin Islamic State di luar Irak dan meluncurkan serangan udara di Suriah.

Presiden AS juga mengatakan bahwa IS membuat kesalahan strategis utama dengan membunuh wartawan Amerika James Foley dan Steven Sotloff.

Dewan Perwakilan Rakyat dan Senat AS harus memberi wewenang Obama untuk berperang melawan kelompok tersebut, namun Obama mengklaim ia memiliki kewenangan untuk berperang.

Obama telah berulang kali mengumumkan bahwa ofensif baru melawan IS tidak akan menyertakan pasukan darat Amerika saat pemerintahannya menyelesaikan rencana serangan udara Suriah.

Pada hari Selasa, Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel mengatakan kepada Komite Angkatan Bersenjata Senat bahwa Amerika Serikat sedang berperang dengan Islamic State di Suriah dan Irak.

Hagel dan pemimpin Kepala Staf Gabungan Jenderal Martin Dempsey tampil di hadapan panel Senat untuk membela perang terbaru Obama di Timur Tengah.

Pentagon mengumumkan bahwa Amerika Serikat sudah telah melakukan lebih dari 160 serangan udara terhadap target-target IS di Irak. (st/ptv)


latestnews

View Full Version