View Full Version
Sabtu, 03 Jan 2015

Ribuan Orang di Swedia Kembali Berdemo Kecam Pembakaran Masjid

STOCKHOLM, SWEDIA (voa-islam.com) - Ribuan aktivis anti-rasisme telah turun ke jalan-jalan di beberapa kota di Swedia mengecam serangkaian serangan terbaru terhadap masjid di negara mereka.

Ini merupakan kali kedua warga Swedia melakukan aksi demo mengecam pembakaran masjid yang telah terjadi ketiga kalinya dalam sepekan.

Pawai terbesar diadakan di luar parlemen Swedia di ibukota Stockholm pada hari Jumat (2/1/2014), dengan peserta melambaikan spanduk bertuliskan "Jangan sentuh masjid saya".

"Saya datang ke sini karena saya menentang serangan terhadap masjid. Mereka tidak hanya menyerang terhadap masjid tetapi juga terhadap demokrasi Swedia. Saya seorang warga negara Swedia sejak awal dan saya juga seorang Muslim Swedia yang berusaha untuk melindungi hak-hak saya dan untuk menunjukkan solidaritas dengan orang lain untuk menangani Islamofobia ini, "kata peserta kampanye anti-rasisme Yasin Ahmed.

Ketika berpidato kepada para demonstran, Menteri Kebudayaan Swedia Bah Kuhnke mengatakan bahwa serangan itu "bertujuan untuk mengintimidasi dan mengurangi" orang.

"Itu sebabnya salah satu hal yang paling penting yang dapat kita lakukan adalah untuk tidak membiarkan diri kita terintimidasi," tambahnya.

Protes serupa juga diadakan di kota-kota lain seperti Malmoe dan Gothenburg.

Pada hari Kamis, sebuah masjid ketiga diserang oleh bom api dan bom molotov di Uppsala, Swedia timur.

Pada akhir Desember, masjid lain dibakar di kota selatan Esloev, dan sebelum itu lima orang terluka dalam serangan pembakaran terhadap sebuah masjid di Eskilstuna. (st/ptv)


latestnews

View Full Version