Orang Bersenjata Tewaskan 7 Pasukan Paramiliter Pakistan di Balochistan

BALOCHISTAN, PAKISTAN (voa-islam.com) - Orang bersenjata menewaskan tujuh pasukan paramiliter Pakistan setelah menyerang pos pemeriksaan mereka di barat laut provinsi Balochistan.

Serangan mematikan itu terjadi pada hari Senin (12/1/2015) di wilayah Loralai, berlokasi sekitar 310 kilometer timur ibukota provinsi Quetta.

"Tujuh tentara tewas ketika sebuah pos FC (Frontier Corps) diserang pada Senin pagi," Manzoor Ahmed, seorang juru bicara untuk pasukan paramiliter mengatakan.

Seorang prajurit dikatakan menderita luka, namun dalam kondisi stabil.

Sebagai provinsi Pakistan yang terbesar tapi paling tidak berkembang dan paling jarang penduduknya, Balochistan telah lama menjadi saksi militansi yang dibangkitkan kembali pada tahun 2004.

Mujahidin pro-Taliban dan beberapa kelompok mujahidin Baloch sering melakukan serangan terhadap pasukan keamanan Pakistan dan telah berhasil menyebarkan pengaruh mereka di berbagai daerah di negara itu meskipun serangan yang sering oleh tentara Pakistan.

Sejumlah kelompok mujahidin Baloch mengatakan mereka menginginkan otonomi politik yang lebih besar dan bagian dari sumber daya alam provinsi. Ini datang sebagai kelompok hak asasi menuduh pemerintah melakukan penahanan dan pembunuhan di luar hukum terhadap para aktivis.

Menurut kelompok hak asasi Pembela Hak Asasi Rakyat Pakistan, hingga 2.000 orang telah menghilang dari seluruh negeri, banyak dari mereka berasal dari Balochistan. (st/ptv)