View Full Version
Kamis, 26 Mar 2015

Militer Suriah Eksekusi 36 Tentaranya yang Dituduh Berkolaborasi dengan Mujahidin di Idlib

IRBIL, KURDISTAN IRAK (voa-islam.com) - Pasukan rezim Bashar Al-Assad pada hari Rabu (25/3/2015) mengeksekusi 36 prajurit militer mereka yang dituduh bekerja sama dengan mujahidin di kota Idlib, di Suriah utara.

Sumber-sumber militer melaporkan bahwa selama dua hari terakhir, dan menyuusl penarikan mundur pasukan rezim dari lebih dari 16 pos pemeriksaan di pinggiran kota Idlib, pasukan keamanan rezim menangkap sejumlah anggotanya dari Cabang Keamanan Militer, cabang Keamanan Negara , cabang Keamanan Politik, Satuan Anti-Kerusuhan dan pasukan Pertahanan Nasional.

Berbicara kepada ARA News, sumber-sumber informasi menyatakan bahwa eksekusi lapangan berlangsung pada Rabu setelah dua hari interogasi dengan para tahanan.

"Laporan intelijen oleh kepala pos pemeriksaan mengungkapkan keterlibatan tentara yang ditangkap berkolaborasi dengan pemberontak (baca;mujahidin) anti-Assad di Idlib," sumber itu mengutip perkataan seorang perwira pro Assad.

"Para prajurit dieksekusi di Kamp At-Talae," sumber itu menambahkan, menunjukkan bahwa eksekusi termasuk delapan anggota Keamanan Militer, sembilan Keamanan Politik, empat dari Keamanan Negara, dua belas milisi Tentara Pertahanan Nasional dan tiga anggota unit anti huru-hara.

Pasukan pro-rezim menerapkan eksekusi setelah mujahidin membuat kemajuan yang luar biasa dari beberapa arah dan menguasai 16 pos pemeriksaan yang dikuasai rezim di sekitar kota Idlib.

Mujahidin menguasai jalan raya timur dan beberapa lokasi strategis di lingkungan timur, utara dan barat Idlib, memotong jalur pasokan utama, terutama yang melalui jalan desa pro-rezim Kefraya dan al-Foua dekat kota Idlib. (an/ara)


latestnews

View Full Version