View Full Version
Sabtu, 30 May 2015

10 Polisi Filipina Terluka dalam Ledakan di Sebuah Masjid di Kota Jolo

MAGUINDANAO, FILIPINA SELATAN (voa-islam.com) - Setidaknya 10 orang polisi Filipina terluka setelah dua ledakan berturut-turut menargetkan sebuah masjid di sebuah pulau terpencil Filipina selatan, kata para pejabat polisi.

Menurut polisi, dua ledakan itu, pertama oleh serangan granat diikuti oleh ledakan bom, menyerang sebuah masjid di kota Jolo di pulau Mindanao, Filipina selatan hari Jum'at (29/5/2015).

Dalam serangan pertama, lima warga sipil, termasuk tiga anak-anak, terluka saat serangan kedua, yang terjadi kurang dari 10 menit kemudian, menyebabkan cedera dari 10 petugas polisi.

"Tampaknya ledakan (pertama)dilakukan untuk menarik responden sebagai target," kata kepala polisi provinsi Senior Superintendent Abraham Orbita kepada para wartawan.

Sejauh ini tidak ada kelompok yang telah menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut, namun para pejabat Filipina sering menyalahkan insiden tersebut pada kelompok-kelompok mujahidin seperti Abu Sayyaf, dikatakan memiliki hubungan dengan Al-Qaidah.

Para pejuang Filipina telah disalahkan berada di balik banyak serangan terburuk di negara Asia Tenggara selama beberapa tahun terakhir, termasuk pemboman feri yang menewaskan lebih dari 100 orang tahun 2004. (st/ptv)


latestnews

View Full Version