Kabulkan Permintaan Gereja, Mesir Larang Tarawih dengan Pengeras Suara!

KAIRO (voa-islam.com) Wakil Paus Tawadorus, pemimpin tertinggi gereja Kristen di Mesir, Anbar Ermia dalam Konfrensi keagamaan di mesir menyatakan untuk meminta kepada penguasa mesir mengeluarkan larangan sholat tarawih dengan pengeras suara. Demikian diberitakan Waraa El-Ahdath, Ahad (21/6/2015) kemarin

Berawal dari situ Menteri Wakaf Mesir, Mukhtar Jumah mengeluarkan peraturan larangan menggunakan pengeras suara masjid dalam shalat tarawih, tahajud, khutbah, dan ceramah agama. Masjid hanya dibolehkan menggunakan pengeras suara dalam, atau yang dikenal dengan ‘Silent Tarwih’.di lansir dakwatuna

Tentu saja, keputusan pemerintah Mesir ini sangat merugikan pihak umat islam, pasalnya Shalat Tarawih di mesir tidak lagi bisa semarak sebagaimana tahun sebelumnya.

Melihat hal ini Wakil Paus Tawadorus, pemimpin tertinggi gereja Kristen di Mesir, Anbar Ermia memberikan ucapan terina kasih kepada Menteri Wakaf Mesir, Mukhtar Jumah.

Sungguh kebijakan yang di ambil oleh pemerintahan yang kini berkuasa di mesir menunjukan ketidak berpihakan kepada umat islam [Protonema/Protonema]