MOSCOW, RUSIA (voa-islam.com) - Seorang deputi menteri luar negeri Rusia mengatakan 160 warga Rusia yang berjuang untuk Daulah Islam (IS) telah gugur di Suriah.
Oleg Syromolotov mengatakan pada Kamis (19/11/2015) bahwa dari 2.700 warga Rusia yang berperang di Suriah, 73 telah kembali dan telah divonis dan 36 berada di tahanan.
Dia juga mengatakan bahwa "lebih dari 25.000 tentara bayaran asing" berjuang di bawah bendera IS, termasuk dari negara-negara Arab, Eropa, Rusia, dan Uni Soviet.
Rusia meluncurkan serangan udara di Suriah pada 30 September untuk mendukung pasukan Presiden Bashar al-Assad.
Pada tanggal 17 November, Presiden Vladimir Putin berjanji untuk mengintensifkan kampanye pemboman Rusia setelah Moskow menegaskan bahwa bom telah menjatuhkan sebuah pesawat Rusia yang terbang di atas Semenanjung Sinai Mesir pada tanggal 31 Oktober, menewaskan semua penumpang pesawat yang berjumlah 224 orang.
Afiliasi dari Daulah Islam Mesir, Wilayat Sinai, telah menyatakan bertanggung jawab atas penjatuhan jet penumpang Rusia tersebut mengatakan itu sebagai pembalasan atas serangan udara Rusia di Suriah yang telah menewaskan hampir seribuan warga sipil termasuk wanita dan anak-anak. (st/rferl)