ADEN, YAMAN (voa-islam.com) - Pihak berwenang militer Yaman mengumumkan hari Rabu (27/1/2016) bahwa mereka telah mulai persiapan untuk membebaskan provinsi Zamar, di selatan ibukota Sana'a, dari kontrol milisi pemberontak Syi'ah Houtsi dan sekutunya dari pasukan yang setia kepada Presiden Yaman terguling Ali Abdullah Saleh.
Seperti dilansir IINA News, kantor berita resmi Yaman melaporkan bahwa Kepala Staf militer Yaman Mayor Jenderal Mohammed Ali Al-Magdashi mendapat penjelasan di Ma'rib tentang taktik dan rencana yang akan diadopsi oleh Brigade 203, yang siap untuk membebaskan provinsi tersebut.
Di sisi lain, Mayor. Jenderal Abdul Rab al-Shaddadi, komandan militer ke-3, yang ditempatkan di Ma'rib, mengatakan bahwa tentara telah memperketat cengkeramannya pada daerah di pinggiran Kegubernuran Sana'a.
Ia mengatakan tentara nasional dan perlawanan rakyat telah menguasai lokasi strategis di pegunungan Helan, Al-Mashjaha dan Mijzer di kegubernuran Ma'rib serta meraih kemenangan mencolok di daerah Sarwah dan Fardat Nahm, sekitar 40 kilometer timur laut dari Sana'a. (st/iina