AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Para pengunjuk rasa di negara bagian New Mexico telah menggelar demonstrasi menentang calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump atas retorika menghasut nya.
Ratusan orang berpawai melalui Albuquerque pada hari Ahad (21/2/2016) membawa plakat mengecam Trump dan kefanatikan, dengan pesan termasuk: ". bersatu melawan kebencian. Berdiri melawan Trump dan semua fanatisme."
salah seorang demonstran mengatakan, "Kami ingin negara dan dunia tahu bahwa kebencian Trump sangat menakutkan bagi kita semua dan kami tidak mendukung itu dan kami sedang mencari seseorang yang dapat membawa kita tanpa kebencian dan perpecahan semacam ini."
"Donald Trump adalah orang yang memiliki banyak kebencian dan saya tidak tahu dari mana itu berasal dalam hidupnya tapi aku berharap dia lebih baik untuk maju dan mencari jalan keluar, tapi tolong jangan maju dan benturkan kami semua dengan kebencian Anda," pengunjuk rasa lain mengatakan seperti dikutip AFP.
Harapan Partai Republik ini telah dikritik seluruh kampanyenya atas pendiriannya tentang imigrasi, situasi pengungsi dan Islam.
Kembali pada bulan Desember 2015, ia menerima kecaman luas setelah ia menyerukan penutupan total dan menyeluruh” masuknya warga Muslim ke Amerika Serikat.
Meskipun komentar kontroversial, Trump terus memimpin jajak pendapat nasional dan merupakan favorit saat ini untuk memenangkan nominasi kandidat calon presiden.
Pada hari Sabtu, mantan bintang Apprentice itu memenangkan primary Partai Republik di South Carolina, mengambil 32,5 persen suara.
Marco Rubio finis di tempat kedua dengan 22,5 persen dan Ted Cruz mengambil tempat ketiga dengan 22,3 persen. (st/ptv)