View Full Version
Ahad, 03 Apr 2016

Diplomat Tingkat Atas Jerman Sebut Taliban Jual Seorang Mata-mata India ke Pakistan

KARACHI, PAKISTAN (voa-islam.com) - Taliban menjual seorang mata-mata India ke pihak intelijen Pakistan Inter-Services Intelligence (ISI), kata seorang diplomat tingkat atas Jerman.

Mantan duta besar Jerman di Bahrain, Kuwait, dan Suriah, Gunter Mulack, membuat klaim tersebut saat memberikan sambutan Karachi, koran Hindu India berbahasa Inggris melaporkan pada hari Ahad (3/4/2016).

Mulack mengatakan mantan perwira Angkatan Laut India, Kulbhushan Jadhav, diculik "oleh Taliban dan dijual" ke intelijen Pakistan. Sebelumnya, diumumkan bahwa Jadhav telah ditangkap di provinsi Balochistan Pakistan.

Setelah dugaan penangkapannya, pemerintah Pakistan merilis sebuah video di mana Jadhav mengakui upaya untuk mengguncang Pakistan dengan mendukung gerakan separatis Baloch.

Dalam video tersebut, ia mengaku bekerja untuk badan intelijen asing utama India, Research and Analysis Wing (RAW), diaman ia melakukan kegiatan subversif di Balochistan dan Karachi.

"RAW terlibat dalam beberapa kegiatan yang berkaitan dengan gerakan pembebasan Baloch di Pakistan dan wilayah di sekitarnya," katanya dalam video.

Rekaman 6 menit itu dirilis pada konferensi pers bersama dengan Menteri Informasi Pakistan Pervaiz Rashid dan Direktur Jenderal Humas Inter-Services Letnan Jenderal Asim Saleem Bajwa.

Jadav menyatakan bahwa ia disewa oleh RAW pada akhir 2013 dan "Sejak itu saya telah mengarahkan berbagai kegiatan di Balochistan dan Karachi di atas perintah RAW dan memburuknya situasi hukum dan ketertiban di Karachi."

New Delhi sendiri telah mengkonfirmasi Jadav sebagai warga negara India tetapi menyatakan bahwa ia tidak lagi dipekerjakan oleh angkatan laut karena ia telah mengambil pensiun dini. (st/ptv)


latestnews

View Full Version