Baru Sepekan Disebar ke Suriah 4 Pasukan Khusus Iran Telah Tewas dalam Pertempuran Melawan Mujahidin

DUBAI, UNI EMIRAT ARAB (voa-islam.com) - Empat prajurit dari kesatuan pasukan khusus Angkatan Darat Iran telah tewas di Suriah, kantor berita Tasnim melaporkan hari Senin (11/4/2016), hanya sepekan setelah Teheran mengumumkan penyebaran pasukan komando untuk membantu Presiden Bashar Al-Assad dalam perang melawan mujahidin Sunni di sana.

Teheran adalah sekutu utama Assad di kawasan itu dan telah memberikan dukungan militer dan ekonomi untuk perjuangannya melawan kelompok pejuang oposisi dan Islamic State (IS).

Sampai saat ini, sebagian besar warga Iran yang terlibat dalam perang Suriah telah berasal dari Korps Pengawal Revolusi Syi'ah Iran (IRGC). Republik Syi'ah Iran diyakini telah mengirim ratusan dari mereka sebagai "penasihat militer" meski pada kenyataannya mereka terjun langsung dalam pertempuran melawan mujahidin di Suriah.

Tapi seorang perwira di angkatan darat militer Iran mengatakan pekan lalu bahwa pasukan komando dari angkatan darat Brigade 65 dan unit lainnya dikirim ke Suriah juga sebagai "penasihat".

"Empat dari penasihat militer pertama angkatan darat Republik Syi'ah Iran... tewas di Suriah oleh kelompok Takfiri," Tasnim melaporkan. Iran mengacu pada mujahidin Sunni Islam sebagai Takfiri.

Tasnim telah menyebut salah satu dari mereka yang tewas sebagai Mohsen Qeytaslo, seorang anggota pasukan komando, namun tidak mengidentifikasi sisanya. (st/Reuters)