View Full Version
Ahad, 17 Apr 2016

Saudi Ancam Jual Aset Mereka Senilai 750 Miliar Dolar AS Jika Kongres Amerika Setujui RUU 9/11

RIYADH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Pemerintah Arab Saudi telah mengancam akan menjual aset-aset mereka di Amerika senilai ratusan miliar dolar jika Kongres AS meloloskan sebuah RUU yang bisa membuat kerajaan itu bertanggung jawab untuk peran apapun dalam serangan 11 September 2001, New York Times melaporkan seperti dikutip Daily Sabah hari Ahad (17/4/2016).

Surat kabar itu melaporkan bahwa menteri luar negeri Saudi Adel al-Jubeir mengatakan kepada anggota parlemen AS bulan lalu bahwa "Arab Saudi akan terpaksa untuk menjual sampai $ 750 milyar surat berharga dan aset lainnya di Amerika Serikat sebelum aset-aset itu bisa terancam dibekukan oleh pengadilan Amerika."

RUU itu, yang disahkan Komite Kehakiman Senat awal tahun ini, akan mencabut kekebalan dari pemerintah asing dalam kasus "yang timbul dari serangan teroris yang membunuh orang Amerika di tanah Amerika."

The New York Times, mengutip para pejabat pemerintah dan para pembantu kongres, mengatakan "ancaman Saudi telah menjadi subyek diskusi yang intens dalam beberapa pekan terakhir antara anggota parlemen dan pejabat dari Departemen Luar Negeri dan Pentagon."

Ia menambahkan bahwa pemerintahan Obama telah melobi Kongres untuk memblokir bagian dari RUU tersebut.

Departemen Luar Negeri mengatakan berdiri "tegas dengan korban aksi-aksi kekerasan dan orang yang mereka cintai."

"Kami tetap berkomitmen untuk membawa para teroris (baca;mujahidin) ke pengadilan dan mereka yang menggunakan terorisme untuk memajukan ideologi bejat mereka," sesumbar juru bicara Departemen Luar Negeri John Kirby.

Pada bulan September hakim AS menolak klaim melawan Arab Saudi oleh para keluarga korban serangan, mengatakan bahwa kerajaan memiliki kekebalan berdaulat dari klaim kerusakan yang diajukan oleh para keluarga dan dari perusahaan asuransi yang menutupi kerugian yang diderita oleh pemilik bangunan dan bisnis.

Serangan 11 September 2001 atau yang di Barat dikenal dengan istilah 9/11 (Nine Eleven) adalah sebuah rangkaian dari 4 serangan terkoordinasi terhadap lambang-lambang simbolis Amerika Serikat termasuk menara kembar World Trade Center (WTC) di New York, Departemen Pertahanan AS (Pentagon) di Virginia.

Serangan paling mematikan dalam sejarah AS itu diklaim menewaskan total 2996 orang termasuk para pembajak dan mengakibatkan kerugian total 3 trilyun USD.

Para pembajak, berjumlah 19 orang dengan afiliasi ke kelompok Al-Qaidah, 15 diantaranya berasal dari negara Arab Saudi sementara sisanya berasal dari Uni Emirat Arab, Mesir dan Libanon. (st/tds)


latestnews

View Full Version