27 Tentara Yaman Tewas dalam Operasi Perebutan Kota Al-Mukalla dari Al-Qaidah

MUKALLA, YAMAN (voa-islam.com) - Setidaknya 27 tentara Yaman tewas dalam serangan pemerintah, didukung oleh pasukan koalisi yang dipimpin Saudi, untuk mendorong keluar para pejuang Al-Qaidah dari kota kunci di tenggara, pejabat militer dan petugas medis mengatakan Rabu (27/4/2016).

Lebih dari 60 tentara lainnya terluka dalam operasi yang dimulai pada akhir pekan dan melihat pasukan pemerintah merebut kembali Mukalla, ibukota provinsi Hadramaut, kata para pejabat.

Kota ini telah dikuasai oleh pejuang Al-Qaidah selama lebih dari setahun.

Selama setahun memerintah, AQAP mengenakan hukum syariah di wilayah tersebut termasuk melarang konsumsi qat, narkotika ringan andalan kehidupan sosial Yaman, dan menghancurkan makam mistik kaum Sufi.

Kelompok ini kemudian melakukan penarikan sebagian besar anggotanya dari kota tersebut beberapa saat sebelum pasukan militer Yaman dan koalisi pimpinan Saudi melancarkan operasi, menjadikan kota itu direbut tanpa perlawanan berarti dari Al-Qaidah.

Merebut kembali Mukalla adalah bagian dari kontra-ofensif luas melawan ekstrimis yang diluncurkan oleh pasukan pro-pemerintah bulan lalu setelah satu tahun di mana mereka telah memfokuskan senjata mereka pada pemberontak Syi'ah Houtsi yang mengendalikan ibukota.

Meski kota itu direbut tanpa perlawanan berarti menyusul mundurnya banyak pejuang Al-Qaidah sebelum dimulainya operasi militer, pasukan pemerintah yang didukung oleh pasukan khusus dari Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, serta serangan udara koalisi, koalisi Arab mengklaim bahwa 800 pejuang Al-Qaidah tewas dalam serangan tersebut, sebuah klaim yang disindir oleh banyak pihak, terlebih warga lokal, hanya sebagai sebuah bualan menyusul tidak ditemukannya mayat-mayat pejuang AQAP termasuk juga menampilkan gambar mereka sebagai bukti. (st/wb)